MAJALAH ICT – Jakarta. Berdasarkan kicauan dari @TrioMacan2000 dan @ridlwanjogja, terdapat hal yang cukup mengejutkan seputar SMS dari ANtasari ke almarhum Nasruddin.
Dalam linimasa ber hstag #benar tersebut, @ridlwanjogja mengungkapkan Hakim MA dalam vonis Antasari mengabaikan ketrangan saksi2 meringankan.
Berdasarkan obrolan @ridlwanjogja dan Agung Harsoyo dari ITB, terungkap bahwa soal sms adalah soal yang sangat penting. Sebab berdasar SMS inilah jaksa menuduh AA membunuh Nasrudin. SMS jadi dalih motif.
@ridlwanjogja berkicau soal bunyi SMS Antasari Azhar, yaitu: “Maaf Mas . Masalah ini hanya kita yg tahu. Kalau sampai terblow up tahu sendiri konsekuensinya.”
“Sms itu menurut jaksa dikirim Februari 2009, namun simcard Nasrudin rusak jadi nggak bisa diverifikasi,” kicau @ridlwanjogja.
Menurut @ridlwanjogja, Agung menjelaskan mulai dari prinsip dasar sms. Yakni alur sebuah sms terkirim ke seseorang dengan cara normal.
Untuk SMS, alurnya dari HP si A ke operator A, lalu masuk ke MSC operator B, baru dikirim ke HP B. Jadi, misal, si A Indosat akan kirim SMS ke B yang pakai Telkomsel, SMS A itu akan masuk ke MSC Telkomsel, baru dikirim ke HP B.
MSC adalah mobile switching gateway. Semua aktivitas ponsel kata Agung, tercatat pada call detail record (CDR) di setiap operator. Aktivitas apa pun akan direkam, baik itu kirim SMS, sekedar miss call, atau telepon.
Agung, dalam kicauan @ridlwanjogja, menuturkan isi atau konten SMS akan disimpan oleh operator dalam file terpisah dengan CDR. Bedakan antara aktivitas dan isinya.
Khusus untuk isinya, jelas Agung, itu bisa di-recover atau bisa dilihat ulang sepanjang datanya belum tertimpa data baru. Tapi, ada enam kemungkinan pengiriman SMS diluar cara normal.
Cara tak normal yang dimaksud, Pertama, mengirimkan kepada diri sendiri. Kedua, SMS dikirim oleh server yang terhubung dengan SMS center, Ketiga, dengan menggunakan BTS palsu yang telah menyadap nomor pengirim ketika tidak aktif, Keempat, mengkloning SIM pengirim, kemudian mengirimkan SMS ketika nomor yang dikloning itu tidak aktif, kelima, SMS dikirim oleh oknum operator telepon selular, Keenam, pakai website, langsung masuk ke operator B dan dilanjutkan ke HP B.