MAJALAH ICT – Jakarta. Operator nomor satu Indonesia, Telkomsel, baru saja beberapa hari lalu meluncurkan layanan telekomunikasi khususnya data berbasis teknologi generasi keempat (4G) dengan teknologi long term evolution (LTE). Tak mau kalah dengan pemain nomor satu, operator nomor dua PT XL Axiata, kini juga tengah bersiap meluncurkan layanan serupa. Pengguna XL sudah bisa menikmati layanan ini sebelumnya tutup tahun 2014 ini.
Seperti disampaikan Rahmadi Mulyahartono, Head of Network Planning XL, pihaknya akan menggelar layanan 4G LTE dalam waktu dekat, dan menggunakan rentang frekuensi yang sama dengan Telkomsel, 900 MHz. Penggunaan rentang frekuensi 900 MHz ini, katanya, dikarenakan rentang ini sudah mendapat restu dari Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk digunakan mengadopsi teknologi apapun yang dalam bahasanya Kementerian dikatakan teknologi netral. "Kita pakai frekuensi 900 Mhz karena ini yang sudah mendapat lisensi teknologi netral dari pemerintah yang memungkinkan penyediaan layanan 4G LTE," katanya.
Menurut Rahmadi, pihaknya optimis akan memberikan kualitas terbaik bagi penggunanya dibanding operator 4G yang sudah memberikan layanan. Hal itu, jelas Rahmadi, karena XL sudah mempersiapkan peluncuran layanan 4G LTE sejak lama. Selain itu, penggunaan frekuensi yang dialokasikan untuk 4G juga lebih lebar, 7,5 MHz dimana operator Telkomsel sebelumnya hanya menggunakan frekuensi 5 MHz.
"XL sudah menyiapkan penggunaan frekuensi yang ada untuk menggelar layanan 4G LTE bagi pelanggan agar bisa menghadirkan pengalaman terbaik," ujarnya. Meski demikian, lanjut Rahmadi, XL berharap frekuensi 1.800 MHz juga bisa dibuka untuk LTE sehingga penggunaan frekuensi untuk internet berkecepatan tinggi ini bisa lebih optimal.
