MAJALAH ICT – Jakarta. Setelah Januari lalu Telkom mendukung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2013 yang saat ini prosesnya masih terus berlangsung, kini Telkom memperluas dukungan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada kegiatan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013.
Penandatanganan Kerjasama antara Telkom dengan Kemdikbud dalam rangka pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) SNMPTN dan SBMPTN 2013 dilaksanakan Jumat, 15 Maret 2013 di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta antara Direktur Enterprise & Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin dan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Prof. Akhmaloka, Ph.D selaku Ketua Panitia SNMPTN & SBMPTN 2013 disaksikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhammad Nuh serta para rektor perguruan tinggi negeri peserta SNMPTN dan SBMPTN 2013.
Direktur Enterprise & Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin menjelaskan, Telkom mendukung sepenuhnya program pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan melalui pemerataan TIK, khususnya dukungan TIK bagi suksesnya penyelenggaraan SNMPTN dan SBMPTN 2013. Dukungan Telkom dalam penyelenggaran SNMPTN dan SBMPTN 2013 meliputi: Colocation/Data Center berkapasitas besar, Broadband Internet dan Intranet, serta call center dengan nomor 0804-1-450450 untuk SNMPTN dan 0804-1-456456 untuk SBMPTN.
“Telkom sebagai satu-satunya BUMN Telekomunikasi milik Negara, dengan portofolio bisnis TIMES (Telekomunikasi, Informasi, Media, Edutaintment, dan Services) berkomitmen memajukan dunia pendidikan Indonesia, dimana salah satunya melalui dukungan sistem dan mekanisme pendaftaran online dalam pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN 2013,” demikian Awaluddin.
Awaluddin menambahkan, “Kami memiliki harapan agar sinergi yang baik ini dapat memberikan benefit untuk semua pihak. Telkom siap mensukseskan program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan program “Telkom Indonesia untuk Pendidikan Indonesia.”
Wujud Telkom Indonesia untuk Pendidikan Indonesia dimulai dari pendidikan dasar dan menengah, diantaranya melalui Penerimaan Siswa Baru secara online, layanan transparansi dunia pendidikan melalui Sistem Informasi Aplikasi Pendidikan (SIAP Online), aplikasi buku dan perpustakaan digital “Qbaca”, metode belajar bahasa Inggris online dalam English Bean, tayangan TVEdukasi via aplikasi TV digital “UseeTV” serta program IndiSchool berupa layanan internet gratis untuk 100.000 sekolah di Indonesia.
Sementara itu, program Telkom untuk pendidikan tingkat pendidikan tinggi, diantaranya melalui dukungan penerimaan mahasiswa baru (SNMPTN dan SBMPTN), program Site visit-magang-Coop, e-learning, e-journal, TelkomSmart Campus Award (TeSCA) untuk melihat potret tingkat penerapan TIK tiap kampus serta Indigo Award untuk menumbuhkan kreatifitas mahasiswa.