MAJALAH ICT – Jakarta. Telkom kembali mencatat prestasi monumental dalam ajang World Communication Awards (WCA) 2014 yang berlangsung di London, Inggris. Ajang yang diikuti seluruh operator Telco di dunia ini memberikan penghargaan kategori "Best Small Business Service" kepada program IndiPreneur (Indonesia Digital Entrepreneur) dari Telkom. Selain itu, Telkom Grup juga mendapat apresiasi sebagai Finalis dalam dua kategori lainnya, yaitu untuk "CEO of The Year" untuk Dirut Telkomsel Alex J. Sinaga, dan "Social Contribution Award" untuk program IndiSchool.
“Keberhasilan meraih Award di WCA 2014 merupakan wujud nyata dari kerja keras yang telah kami lakukan selama ini sekaligus sebagai pengakuan dunia internasional terhadap kinerja dan prospek Telkom ke depan," ungkap Direktur EBIS Telkom M. Awaluddin ketika menghadiri dan mewakili Telkom menerima penghargaan tersebut di The Lancaster, London, Inggris pada 2 Desember 2014.
WCA 2014 ini dihadiri oleh perwakilan operator Telco di seluruh dunia, seperti British Telecom, Orange, Ooredoo, NTT Communications, Telstra, Singtel, PCCW, AT&T dan lainlain, dan dari Indonesia ikut Telkomsel, Indosat dan XL Axiata. Indipreneur sendiri menyisihkan dua finalis lain dalam kategori tersebut, yaitu "My Business" dari Singtel, serta "Shahry Business" dari Nawras, operator Telco di negara Oman yang dimiliki oleh Grup Ooredoo.
Para juri WCA 2014 yang merupakan perwakilan expert di Telekomunikasi dunia, menilai bahwa Program Indipreneur yang fokus kepada pasar SME di Indonesia, mempunyai dampak seperti dua sisi "mata uang koin", yaitu selain menggali pasar SME sebagai "revenue stream" baru juga pada saat yang sama berkontribusi untuk pembangunan sosial dan ekonomi negara Indonesia.
Juri menilai dengan jumlah pasar SME Indonesia yang sangat besar, Indipreneur telah menunjukkan kesuksesan awal dan potensi yang besar untuk masa selanjutnya. Awaluddin menambahkan, IndiPreneur sendiri merupakan bagian dari program Telkom IDN (Indonesia Digital Network), yang merupakan proyek besar untuk mewujudkan infrastruktur digital secara komprehensif di seluruh wilayah Indonesia. Di samping itu, performansi Telkom sendiri dari tahun ke tahun berhasil mencatat pertumbuhan yang berarti sejak listed di bursa Bursa Efek Indonesia (BEI), New York Stock Exchange (NYSE) dan London Stock Exchange (LSE) yang mengharuskan penerapan Good Corporate Governance (GCG).