Search
Sabtu 22 Maret 2025
  • :
  • :

TNI AD Bangun Sistem Seluler Sendiri dengan OpenBTS

MAJALAH ICT – Jakarta. TNI Angkatan Darat mulai mengembangkan riset teknologi guna alat utama sistem pertahanan (alutsista) sendiri. Sehingga militer Indonesia tidak lagi bergantung pada teknologi pabrikan negara-negara asing. Salah satu yang dikembangkan adalah membuat jaringan selular sendiri menggunakan spektrum frekuensi eksisting.

Sistem yang dinamakan OpenBTS tersebut dikembangkan TNI AD dengan motor penggeraknya adalah Onno W. Purbo. Onno sendiri sangat aktif memberikan workshop dan mengikuti sejumlah pameran, termasuk saat Internet Governance Forum di Bali tahun lalu. Dengan BTS ini, TNI AD bisa membuat jaringan selular sendiri. Alat ini cocok untuk daerah-daerah pedalaman dan perbatasan, sehingga tida tergantung pada operator seluler yang ada.

"Hasil riset ini untuk meningkatkan alutsista demi kemandirian bangsa," kata Kepala Staf TNI AD Jenderal Budiman dalam launching hasil riset berbasis teknologi tinggi di Mabes Angkatan Darat, Jakarta. 

Pengembangan riset ini kerjasama TNI AD dengan Universitas Surya. Sehingga TNI AD memiliki senjata berbasis teknologi lebih unggul. Menurut Budiman, jika membeli dari asing, tidak mendapatkan barang terbaik. Pasalnya, produk terbaik pabrikan suatu negara tentu digunakan sendiri.
 
"Kalau kita beli dari negara luar, pasti alat terhebatnya dipakai sendiri. Layer (lapisan) kedua tentu dia berikan kepada sekutunya, dan layer ketiga baru diberikan kepada kita jika mereka menganggap sahabat," ujarnya. "Dengan memproduksi sendiri, banyak keuangan negara yang dihemat. Total biaya riset ini hanya mengeluarkan biaya Rp 31 miliar, ini jauh lebih murah dari pada membeli produk asing," tegasnya.