MAJALAH ICT – Jakarta. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) meraih dua penghargaan bergengsi, yaitu 100 Indonesia’s Most Valuable Brands 2015 yang dilansir lembaga valuasi merek independen asal London, Brand Finance dan Indonesia Human Capital Study Awards 2015. Dua penghargaan dari ajang berbeda ini menunjukkan Tower Bersama perusahaan yang berhasil menyeimbangkan tujuan bisnis dan pengembangan SDM.
Presiden Direktur TBIG Herman Setya Budi, penghargaan tersebut memiliki arti bahwa perseroan adalah perusahaan yang layak dijadikan berinvestasi dan tempat bekerja. "Kompetensi karyawan akan terus kami asah agar memiliki daya saing dan mendukung kinerja perusahaan. Ini penting bagi kami," katanya.
Dari data Brand Finance, TBIG berada di peringkat 45, naik dibanding 2014 yang berada di 49. Posisi ini menjadikan Tower Bersama satu-satunya penyedia menara yang masuk dalam jajaran 50 besar di 100 Indonesia’s Most Valuable Brands 2015. Merek Tower Bersama dianggap bernilai 69 juta dolar dengan rating A atau kuat. Sementara valuasi perusahaan Tower Bersama sekitar 4,83 miliar dolar.
Untuk mendapatkan sebanyak 100 merek produk dan merek termahal di Indonesia, Brand Finance menggunakan data dari berbagai lembaga seperti Havas, BAV, Consulting, Alexa, Bloomberg, Melwater, V1360, CSR Hub dan Novagraaf. Ini merupakan prestasi yang luar biasa mengingat perusahaan ini baru berdiri 10 tahun.
Tak hanya kuat dari sisi merek, TBIG juga diakui sebagai salah satu perusahaan yang terbaik mengelola Sumber Daya Manusia di ajang Indonesia Human Capital Studi Award 2015 yang diselenggarakan oleh Dunamis. TBIG berhasil menggondol 5 kategori dalam ajang penghargaan tersebut yaitu Best of Human Capital Index on Infrastructure Sector, Best of Employee Net Promoter Score on Infrastructure Sector, Best of Human Capital Criteria, dan Best of CEO Commitment of Human Capital Development.