MAJALAH ICT – Jakarta. Twitter dilaporkan berada di ambang penjualan, dengan Google dan perusahaan komputasi awan Salesforce menjadi pembeli potensialnya. Perusahaan situs microblogging ini telah pernyataan ketertarikan dari kedua perusahaan tersebut dan mungkin akan menerima tawaran formal. Meski begitu, Apple, 21st Century Fox dan News Corp diam-diam juga coba mengincar Twitter.
Meskipun tidak ada tanda bahwa penjualan sudah dekat, sumber mengatakan kepada CNBC bahwa dewan direktur perusahaan sebagian besar mendukung kesepakatan bahwa pembicaraan penjualan Twitter di saat ini merupakan momentum yang tepat. Mereka menambahkan bahwa kesepakatan, jika salah satu terwujud, bisa terjadi sebelum akhir tahun.
Selain Google dan Salesforce, sesungguhnya Apple, 21st Century Fox dan News Corp semuanya telah melayang ketertarikan dan sebagai pembeli potensial, sementara itu TechCrunch melaporkan bahwa Verizon juga mengincar penawaran.
Twitter telah berjuang untuk menjaga diri dalam menghadapi ketatnya persaingan dari platform media sosial saingan seperti Snapchat dan Instagram. Pertumbuhan jumlah pengguna telah terhenti, naik hanya 3% menjadi 313 juta pada kuartal terbarunya.
Twitter baru-baru ini mengubah aturan batas karakter untuk tweet yang sebesar 140 karakter dan mengalihkan perhatiannya untuk menyediakan video livestreaming dalam upaya untuk menghidupkan kembali merek.
Saham Twitter melonjak hampir 20% pada awal perdagangan di New York. Harga saham Twitter di akhir pekan ini naik menjadi 22,43 dolar AS, dan menempatkan sahamnya mencapai level tertinggi sejak 6 Januari.
