MAJALAH ICT – Jakarta. Uber, penyedia layanan transportasi online, mengikuti jejak pemain transportasi online lainnya, dengan memberikan layanan pesan antar makanan yang diberinama Ubereats. Layanan UberEats memang baru dapat dinikmati oleh pengguna Uber di 36 kota di dunia. Nampaknya, layanan ini juga akan segera hadir di Indonesia.
"Kami melakukan ekspansi dengan cepat. Kami fokus untuk mengaplikasikan secara penuh UberEats di semua kota hingga akhir 2016," kata juru bicara Uber Nevada, Taylor Pattinson. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat memesan makanan melalui perangkat selular atau komputer.
Uber juga meluncurkan layanan serupa di Singapura. Lebih dari 100 restoran dan tempat makan cepat saji telah didata untuk bekerja sama. Di Indonesia, Uber saat ini tengah dalam proses perekrutan berbagai posisi untuk UberEats. Uber saat ini tengah mencari orang untuk mengisi beberapa posisi untuk 24 negara. Dari 24 negara, 16 kota terdapat di 12 negara Eropa, antara lain seperti Madrid Moskow, dan Manchester. Kemudian 11 kota di negara Asia termasuk Hong Kong, Jakarta, dan Tokyo, ditambah dua kota besar di Afrika Selatan, serta Dubai dan Mexico City.
Head of Corporate Communications Uber Indonesia, Dian Safitri mengungkapkan, Asia merupakan kawasan yang menjadi rumah bagi sejumlah negara dengan pertumbuhan ekonomi paling dan hal ini berbanding lurus dengan penetrasi smartphone yang bertumbuh pesat. "Oleh karena itu, kami akan selalu berusaha untuk menghadirkan produk yang sesuai kebutuhan masyarakat," katanya.