MAJALAH ICT – Jakarta. Selama lebih dari 20 tahun, VMware berperan dalam mendukung aplikasi-aplikasi bisnis penting di seluruh dunia. Lebih dari 300.000 organisasi membangun dan menjalankan lebih dari 85 juta workload mereka di VMware. Lebih dari lima juta pengembang juga telahmembangun aplikasi mereka di atas teknologi VMware. Melalui peluncuran VMware Cloud, VMware, Inc. (NYSE: VMW) berkomitmen untuk mendukung pelanggan dalam mengoptimalkan keunggulan multi cloud serta dalam menghadirkan modern aplikasi secara cepat sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan bisnis.
VMware Cloud merupakan platform multi cloud terdistribusi yang mendukung organisasi dalam mempercepat modernisasi aplikasi, baik itu melalui data center, edge, dan jenis cloud yang digunakan. Solusi ini menghadirkan keunggulan-keunggulan yang istimewa bagi pengembang maupun operator IT yang acap kali terpaksa saling mengorbankan sesuatu agar yang lain bisa optimal.
VMware Cloud menghadirkan kemudahan bagi pengembang dalam membangun dan melakukan peluncuran di segala jenis cloud yang digunakan, sehingga diharapkan akan turut memacu produktivitas pengembang. Platform ini memungkinkan IT dalam memodernisasi infrastruktur dan operasional yang lebih ekonomis dan risiko yang rendah. Bersama diluncurkannya VMware Cloud, berikut sejumlah penawaran baru yang diharapkan akan menghadirkan pengalaman yang makin terintegrasi bagi pengguna. Berikut sejumlah penawaran tersebut:
- VMware Cloud Universal: proses langganan yang fleksibel. Menyederhanakan proses pembelian dan pemanfaatan infrastruktur multi cloudVMware dan dalam layanan manajemennya.
- VMware Cloud Console: lingkungan pemonitoran dan pengelolaan dalam satu kesatuan untuk mendukung infrastruktur VMware Cloud, terlepas di manapun lingkungan tersebut digelar.
- VMware App Navigator: penawaran baru untuk mendukung proses assessment dan penerapan prioritas inisiatif transformasi aplikasi di seluruh lokasi di mana aplikasi tersebut berada berbasis pada nilai pada masing-masing aplikasi.
“Kita berada di titik puncak evolusi cloud dan aplikasi masa depan. Arsitektur menjadi kian tersebar dan makin mengarah ke multi cloud. Sementara itu, keberadaan aplikasi-aplikasi modern akan segera menggantikan aplikasi-aplikasi tradisional. Bagi CIO, tantangannya terletak bagaimana mereka mampu mengoptimalkan inovasi mutakhir ini tanpa menimbulkan kompleksitas-kompleksitas dan risiko baru,” ucap Raghu Raghuram, chief operating officer, products and cloud services, VMware.
Raghu menambahkan, “VMware Cloud saat ini merupakan satu-satunya solusi cloud yang bisa dimanfaatkan di datacenter maupun apapun jenis cloud yang digunakan guna mempercepat proses pemodernisasian IT dengan kecepatan dan kemudahan, serta dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi. VMware Cloud Universal memungkinkan pelanggan dalam memilih layanan yang ingin dibeli dan sekaligus bisa menggelar aplikasi-aplikasi tersebut di lintas lingkungan yang mereka gunakan. Mereka bisa memindahkannya seiring dengan dinamika kebutuhan bisnis atau aplikasi yang selalu berubah setiap saat.”
“VMware Cloud on AWS menyediakan tempat menggelar aplikasi yang aman. Kami bisa memilih platform VMware Cloud yang kami butuhkan dan langsung memasangkannya ke AWS,” ucap Sarah Lucas, Head of Infrastructure and Platforms, William Hill. “Mendukung kami beralih ke public cloud dengan cepat tanpa perlu meningkatkan kecakapan tim rekayasawan di perusahaan untuk mempelajari lingkungan cloud baru. Hingga hari ini, kami telah memigrasikan lebih dari 3.000 VM dan ratusan aplikasi. Kini kami punya skalabilitas yang lebih elastis, serta mampu melakukan peluncuran layanan dengan cepat dan konsisten di seluruh platform VMware Cloud. Kami yakin penawaran VMware Cloud Universal akan menghadirkan model yang makin fleksibel dalam memacu pertumbuhan maupun dalam mengoperasikan lingkungan VMware Cloud.”
Layanan Multi Cloud Modular untuk Seluruh Aplikasi di Manapun Lokasinya
Inisiatif-inisiatif yang diterapkan pada aplikasi mendukung dihasilkannya outcome bisnis yang lebih baik, peningkatan customer experience dan layanan digital, di tengah tingginya kebutuhan kerja dari manapun lokasinya. Menurut organisasi-organisasi yang menjadi responden riset VMware menyampaikan bahwa 90 persen inisiatif yang diterapkan untuk aplikasi difokuskan pada proses modernisasi, dan 80% organisasi yang ada saat ini menggelar aplikasi pada model lingkungan yang tersebar di lintas data center, cloud, dan edge.
VMware Cloud merupakan platform untuk on-premise maupun cloud dengan sistem keamanan dan operasional yang terpadu. Platform ini mendukung aplikasi-aplikasi modern maupun tradisional, terhubung ke seluruh layanan cloud native, sehingga mampu memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengembang maupun operator IT. VMware Cloud menghadirkan kemudahan bagi pelanggan melalui model operasional cloud dalam satu kesatuan untuk lingkungan multi cloud mereka, serta menghadirkan portabilitas guna memangkas kebutuhan dalam mengatasi tantangan-tantangan ketika memanfaatkan layanan cloud yang silo. Pelanggan dapat menikmati seluruh benefit yang dihadirkan oleh VMware Cloud, seperti produktivitas di sisi pengembang yang meningkat hingga 80 persen dengna menggunakan VMware Tanzu Application Service, mampu memangkas biaya operasional hingga 59 persen, serta kecepatan migrasi cloud menjadi 46 lebih tinggi.
VMware Cloud memungkinkan pelanggan untuk menggelar aplikasi mereka ke VMware Cloud Foundation yang berjalan di atas Amazon Web Services (AWS), Azure, Google Cloud, IBM Cloud, dan Oracle Cloud; di atas VMware Cloud on Dell EMC; maupun melalui ratusan lebih mitra yang tergabung pada VMware Cloud Verified.
VMware Marketplace menghadirkan akses ke ribuan solusi pihak ketiga yang sudah tervalidasi maupun solusi milik pengembang yang berbasis sumber terbuka. Pelanggan VMware Cloud bisa menggelar operasi di native public cloud dan menghadirkan akses bagi pengembang ke seluruh layanan native cloud.
Makin Ekonomis, Operasional Makin Ringkas, Proses Modernisasi Aplikasi Makin Cepat
Program subskripsi baru untuk VMware Cloud Universal menghadirkan fleksibilitas dan portabilitas dalam pengadopsian cloud sesuai dengan kebutuhan masing-masing dan mengoptimalkan penggunaan model operasi yang sama untuk seluruh cloud yang digunakan. VMware Cloud Universal ideal bagi pelanggan yang telah merengkuh arsitektur hybrid cloud, maupun bagi mereka yang sudah menetapkan linimasa migrasi cloud yang variabel maupun yang luas. Juga bagi mereka yang memiliki lonjakan kebutuhan cloud dalam waktu singkat, maupun bagi mereka yang ingin menikmati layanan dengan model OPEX pada infrastruktur on-premise.
- Pilihan dan fleksibilitas: pelanggan bisa membeli dalam satu kali waktu dan menggelar layanan yang memungkinkan kapanpun asal masih masuk dalam durasi kontrak.
Konvertibilitas: konversikan dan gunakan kredit untuk penggelaran Cloud Foundation on-premises yang belum terpakai untuk VMware Cloud on AWS maupun VMware Cloud on Dell EMC, kapanpun selama masih dalam jangka waktu yang berlaku.
- Cloud Acceleration Benefits (CAB): memberikan fleksibilitas bagi pelanggan untuk melakukan transisi ke multi cloud dengan mengambil dari investasi yang sudah mereka belanjakan sebelumnya untuk pembelian lisensi-lisensi VMware secara perpetual pada VMware Cloud Universal credits.
- Built-In Kubernetes: edisi VMware Tanzu Standard untuk mendukung penggelaran dan operasional Kubernetes yang kini telah dikembangkan menjadi lebih simpel.
- Manajemen dan operasional multi cloud: VMware vRealize Cloud Universal untuk manajemen multi cloud berbasis SaaS.
- VMware Success 360: fitur ini memungkinkan pelanggan memahami nilai dan bagaimana mencapai outcome yang diinginkan secara lebih cepat. Success 360 mencakup beragam dukungan, dari perencanaan, penyediaan panduan untuk pengadopsian, lokakarya desain, serta beragam bentuk dukungan secara proaktif.
Penerapan subskripsi model baru ini juga ada di VMware Cloud Console. Solusi ini menghadirkan visibilitas dan kontrol menyeluruh terhadap semua infrastruktur VMware Cloud, baik yang ada di lingkungan on–premise, cloud, maupun edge. Cloud Console merupakan portal terintegrasi di mana pelanggan bisa mengalokasikan, mengelola dan mengoptimalkan sumber-sumber yang ada di VMware Cloud dengan lebih optimal lagi. Melalui Cloud Console ini, pelanggan bisa menukar kredit, melakukan provisi untuk penawaran-penawaran VMware Cloud Universal yang berlaku, serta mengakses VMware support organizations.
VMware App Navigator service engagement mendukung organisasi dalam menentukan hal-hal prioritas dalam menggelar inisiatif modernisasi aplikasi dan tercapainya hasil dengan lebih cepat. Layanan rasionalisasi portofolio yang lain biasanya ‘semuanya’ ingin dimasukkan ke dalam perencanaan, akibatnya waktu untuk menyelesaikannya bisa molor, belum lagi munculnya asumsi-asumsi yang justru pada akhirnya keliru.
App Navigator menerapkan pendekatan yang fleksibel untuk mendukung analisis portofolio. Layanan ini memanfaatkan fitur automated tooling dan hands-on work untuk eksperimentasi dalam merancang kapan waktu yang tepat untuk memulainya, kemudian melakukan penskalaan aplikasi dan inisiatif-inisiatif transformasi cloud dengan cepat.
Selama layanan masih berlaku, pelanggan bisa melibatkan praktisi-praktisi VMware untuk bersama-sama menerapkan rasionalisasi portofolio aplikasi mereka, mengidentifikasi strategi modernisasi dan lingkungan untuk beragam aplikasi berbeda berdasarkan pada sasaran yang hendak dicapai oleh bisnis maupun dari sisi IT, serta dalam menyusun petajalan yang berorientasi pada outcome. Layanan ini memungkinkan pelanggan dalam menghadirkan layanan dengan cepat, sesuai dengan kebutuhan bisnis, terlepas siapa yang mengerjakannya. Pelanggan bisa menyesuaikan sendiri kebutuhan untuk meminimalkan risiko.
“AWS merupakan salah satu penyedia public cloud pilihan VMware untuk workload berbasis vSphere. Begitu pula, VMware Cloud on AWS menjadi salah satu layanan pilihan dari AWS untuk workload berbasis vSphere,” ucap Matt Garman, vice president, sales and marketing, AWS. “Pelanggan suka dengan kecepatan dan kemudahan dalam mengadopsi lingkungan hybrid berbasis VMware yang meliputi hingga data center on-premise maupun AWS mereka. Kami melihat adanya pertumbuhan signifikan dalam pengadopsian solusi tersebut secara global di semua sektor industri dari pelanggan-pelanggan kami yang mengadopsi VMware Cloud on AWS dalam mendukung mereka mempercepat proses modernisasi aplikasi. Dengan adanya peluncuran ini, kini pelanggan bisa memanfaatkan VMware Universal Credits yang mereka miliki untuk penggelaran VMware Cloud on AWS maupun VMware on premises.”
“Dell Technologies bersama VMware berkomitmen untuk mendorong terwujudnya pengembangan infrastruktur IT masa depan melalui kolaborasi yang terjalin secara lebih mendalam,” ucap Arthur Lewis, president, Solutions and Portfolio Management for Dell Technologies Global Infrastructure Solutions Group. “VMware Cloud on Dell EMC merupakan platform cloud terkelola, yang aman dan memiliki skalabilitas tinggi yang menghadirkan seluruh keunggulan sebuah infrastruktur on-premise, namun dihadirkan dalam bentuk layanan as-a-Service. Bagi pelanggan yang lebih memilih pengelolaan infrastruktur private cloud dilakukan oleh mereka, kami menawarkan sebuah portofolio solusi yang terintegrasi dengan VMware Cloud Foundation. VMware Cloud Universal menghadirkan kemudahan dalam menentukan pilihan-pilihan bagi pelanggan yang memungkinkan mereka berinvestasi di solusi-solusi hybrid maupun multi cloud, sekaligus memberikan fleksibilitas dalam penggelarannya.”
Ketersediaan
VMware Cloud Universal diharapkan sudah tersedia mulai hari ini di seluruh negara-negara maupun regional yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa percakapan sehari-hari. Penawaran ini diharapkan akan tersedia di Jepang mulai 2HFY22. VMware Cloud Foundation Subscription hanya tersedia melalui VMware Cloud Universal. Untuk fitur konvertabilitas pada VMware Cloud Foundation Subscription ke VMware Cloud on AWS diharapkan sudah tersedia mulai Q1FY22 untuk fiskal VMware, sedangkan untuk fitur konvertabilitas pada VMware Cloud on Dell EMC tersedia mulai VMware 1HFY22. VMware Cloud Console dan VMware App Navigator juga telah tersedia mulai hari ini.
